
Lo suka pemain yang bisa main di banyak posisi, punya stamina badak, kerja kerasnya gak habis-habis, dan tetap punya skill teknik?
Kenalin: Maximiliano Araújo – atau biasa dipanggil Maxi Araújo.
Pemain satu ini adalah tipikal “workhorse” modern yang jarang viral tapi selalu vital. Bisa main sebagai bek kiri, wing-back, bahkan sayap kiri. Buat pelatih, dia itu mimpi. Buat lawan, dia mimpi buruk—karena kecepatan dan agresivitasnya bener-bener ganggu.
Siapa Maximiliano Araújo?
Nama lengkap: Maximiliano Javier Araújo Vilches
Tanggal lahir: 15 Februari 2000
Tempat lahir: Montevideo, Uruguay
Tinggi: 1,78 m
Posisi utama: Bek kiri / winger kiri
Kaki dominan: Kidal
Klub: Deportivo Toluca (Liga MX, Meksiko)
Timnas: Uruguay
Awal Karier: Dari Montevideo Wanderers ke Liga MX
Maxi memulai karier profesionalnya di Montevideo Wanderers, salah satu klub yang cukup sering cetak talenta berbakat di Uruguay. Di sana, dia langsung naik kasta karena gaya mainnya:
- Cepat
- Disiplin
- Suka bantu serangan
- Tahan duel satu lawan satu
Tapi kariernya mulai naik setelah pindah ke Liga MX. Tahun 2020, dia bergabung dengan Puebla, dan langsung tampil reguler. Di Puebla, Maxi berkembang sebagai wing-back ultra-agresif—tipe pemain yang tekan terus dari awal sampai akhir.
Toluca: Tempat Dia Naik Level
Pada 2023, Maxi pindah ke klub besar Liga MX lainnya: Toluca. Di sinilah dia makin kelihatan kelasnya.
Di Toluca:
- Dia main reguler sebagai winger kiri dan bek kiri
- Kontribusi langsung ke gol (baik assist maupun gol) mulai meningkat
- Pressing-nya tinggi, tapi tetap bertahan dengan disiplin
- Jadi bagian penting dari serangan sayap Toluca yang eksplosif
Toluca emang terkenal dengan permainan cepat dan transisi tajam. Dan Maxi cocok banget dengan gaya itu.
Gaya Main: Bukan Cuma Kenceng, Tapi Pinter
Oke, pertama—Maxi Araújo itu cepat. Tapi bukan cuma sprint kosong. Dia ngerti banget:
- Kapan harus overlap
- Kapan stay buat bantu build-up
- Cara cari ruang di sayap biar gak mati gaya
- Dan timing umpan silang yang pas banget
Ciri khas Maxi Araújo:
- Sprint agresif dari flank
- Crossing ke tiang jauh
- Pressing lawan sampai ke kotak penalti
- Dribble langsung, minim gaya, tapi efektif
- Siap bantu defense kapan aja
Lo bisa bayangin dia sebagai kombinasi:
- Alfonso Davies versi Amerika Latin
- Jesús Gallardo yang lebih disiplin
- Dengan vibe “box-to-box winger” yang gak pernah capek
Statistik Singkat (Musim 2023–24)
- Main: 35+ laga
- Gol: 6
- Assist: 4
- Key passes per game: ±1.5
- Dribble sukses: 60%+
- Umpan silang: 3–4 per pertandingan
- Recovery per game: ±5
Statistik ini menunjukkan bahwa dia gak cuma nyerang, tapi juga kerja keras buat tim. Makanya, dia jadi salah satu pemain paling disukai fans Toluca saat ini.
Mentalitas: Gak Banyak Bacot, Tapi Gak Pernah Kendor
Maxi dikenal sebagai pemain yang:
- Fokus latihan
- Gak suka drama
- Punya mental petarung
- Tetap konsisten meski timnya lagi jelek
Dia bukan tipe pemain yang main bagus cuma pas timnya menang. Bahkan waktu Puebla underdog, Maxi tetap tampil ngegas. Itu salah satu kualitas yang bikin dia dipanggil Timnas Uruguay.
Timnas Uruguay: Mulai Masuk Frame Utama
Uruguay sekarang lagi masuk masa transisi. Pemain-pemain muda mulai naik, dan Maxi salah satunya.
Dia udah debut di level senior, dan pelan-pelan mulai jadi opsi rotasi di posisi bek kiri atau sayap kiri, saingan sama:
- Mathías Olivera
- Joaquín Piquerez
- Facundo Pellistri (kalau Uruguay main 4–3–3 lebar)
Di Copa América 2024, Maxi jadi bagian dari skuad dan sempat main. Mungkin belum starter tetap, tapi performanya udah bikin pelatih Marcelo Bielsa kasih menit reguler.
Dan lo tau sendiri—kalau Bielsa percaya lo, berarti lo punya daya tahan, kerja keras, dan otak taktik di atas rata-rata.
Kelebihan Maxi Araújo:
- Versatilitas – bisa main di beberapa posisi
- Stamina tinggi – cocok main di tim pressing
- Disiplin defensif
- Crossing cukup akurat
- Gak gampang panik di zona bahaya
- Mental kerja tim, bukan pemain egois
Hal yang Masih Perlu Ditingkatkan:
- Decision-making di sepertiga akhir (kadang buru-buru ambil keputusan)
- Akurasi umpan akhir ke striker
- Konsistensi dalam transisi bertahan cepat
- Perlu jam terbang di level top Eropa untuk naik kelas
Tapi semua hal itu wajar banget buat pemain umur 24 yang baru mulai masuk level timnas dan tampil konsisten di liga yang penuh tekanan seperti Liga MX.
Potensi Transfer ke Eropa?
Banyak klub Eropa udah ngelirik Liga MX buat cari pemain yang siap tempur. Dan Maxi termasuk dalam radar tersebut.
Beberapa klub yang dirumorin tertarik:
- Real Betis
- Fiorentina
- Marseille
- Bahkan klub-klub MLS besar juga mulai ikut antri
Kalau dia bisa tampil konsisten di Copa América dan sisa musim bareng Toluca, kemungkinan ke Eropa tinggal tunggu waktu. Dan dia udah punya semua bekal: pengalaman internasional, stamina, dan gaya main yang cocok buat liga cepat kayak Serie A atau LaLiga.
Penutup: Maximiliano Araújo – Si Badak Sayap dari Uruguay yang Gak Pernah Berhenti Lari
Maximiliano “Maxi” Araújo adalah tipe pemain yang gak perlu selebrasi mewah atau viral TikTok buat kelihatan penting. Dia kerja terus dari menit pertama sampai peluit akhir, dan gaya mainnya cocok buat pelatih mana pun yang butuh pemain stabil, fleksibel, dan bermental kuat.
Dia bukan bintang di poster, tapi dia fondasi di lapangan.
Dan buat Uruguay yang sekarang lagi regenerasi, pemain kayak Maxi itu bukan cadangan… tapi kunci masa depan.